Gay Erotic Stories

Sementara jauh di belahan dunia yang lain tepatnya di sebuah perguruan tinggi di India, seorang profesor bernama mohinder suresh sedang asyik menelanjangi seorang mahasiswanya yang bernama vijay didalam kantor sang profesor. Sambil menciumi bibir mahasiswa muda tersebut, tangan sang profesor menggerayangi seluruh tubuh mahasiswa tampan tersebut. Mulai dari mengelus rambut ikalnya, membelai punggungnya yang bidang, kemudian turun meremas kedua bongkahan pantat vijay. Sementara vijay membalas ciuman profesor dengan gairah yang membara sambil memeluk tubuh profesor mohinder yang gagah tersebut.

“ ini adalah hukuman karena kamu mendapatkan nilai yang jelek di mata kuliah ku, akkhh......” seloroh profesor mohinder sambil menggesek-gesekkan bagian selangkangannya ke selangkangan vijay. ”ho..ohhh...terus profesor..., kalau gitu....akhh.... biar deh saya terus mengulang mata kuliah bapak.....hmmh.... agar bisa terus dapat hukuman yang enak kayak gini....ohhh.....” jawab vijay sambil menjambak-jambak kecil rambut profesor mohinder.” dasar mahasiswa nakal ”jawab professor kembali sambil menggigit kecil tengkuk vijay.

Sambil terus berpagutan liar, profesor kemudian menyandarkan tubuh vijay pada pinggiran meja kantornya sambil melepaskan kancing baju vijay satu demi satu. Dia melemparkan kemeja vijay sehingga tidak ada penghalang satu pun antara dia dan dada vijay yang menggairahkan. Profesor mohinder tersentak sesaat melihat pemandangan yang menakjubkan tersebut. Dihadapannya terpampang sepasang otot dada yang bidang dan perut yang rata. Tanpa berpikir dua kali sang profesor langsung menjilati bongkahan dada tersebut sambil mengelus tangannya pada perut vijay yang indah. Sesekali profesor menggigit puting vijay sambil tangan yang lain memilin-milin puting yang satunya. Vijay hanya bisa menengadahkan kepalanya sambil melenguh pasrah. Membiarkan profesor tercintanya mengagumi seluruh jengkal dari tubuh sexynya.

Bibir sang profesor kini sampai pada perut vijay yang rata dan sixpack. Sang profesor kemudian menjilati inci demi inci perut vijat bagaikan ice cream yang lezat. Sementara tangan sang profesor mulai meremas kontol vijay yang masih berada di dalam celananya. Tangan profesor kemudian menelusup kedalam celana vijay dan mengobok-obok celana dalam vijay yang mulai basah karena pre-cum. Kemudian akhirnya tangan profesor mohinder mencapai apa yang dicari-cari. Sebuah kontol hitam india yang besar dan menggoda. Ketika tangan profesor bermain-main dengan pusaka satu-satunya, vijay akhirnya ikut menelanjangi pakaian profesor kesayangannya satu persatu.

Tak lama kemudian kedua pasang insan yang sedang dibakar nafsu tersebut sudah sama-sama bertelanjang dada. Karena kantor profesor tidak memiliki pendingin ruangan, kedua insan yang sedang dibakar nafsu tersebut sudah bermandikan keringat. Suara-suara desahan kedua pasangan tersebut menggema ke seluruh penjuru ruangan kampus yang memang sedang sepi tersebut. Akhirnya setelah bercumbu berat beberapa saat mereka berdua telah melepaskan celana masing-masing. Profesor mohinder memakai celana dalam standar warna putih sedangkan vijay memakai celana dalam sexy warna hitam.

Profesor mohinder yang sedang kesetanan mulai menggigit-gigit kontol vijay yang masih dibungkus celana dalamnya. Dengan sekali tarik, profesor langsung memelorot celana dalam vijay. Vijay sendiri seperti tak mau kalah langsung menyingkirkan barang-barang yang ada diatas meja profesor mohinder dengan sekali sapuan tangan. Dia kemudian merebahkan tubuhnya diatas meja sang profesor. Sambil melepaskan celana dalamnya sendiri, sang profesor kemudian menaiki tubuh vijay yang menunggu serangan dari sang profesor.

”prof, Hmph... emut kontol saya dong” seloroh vijay. Tanpa diperintah dua kali professor mohinder langsung mengemut kontol vijay yang besar tersebut. Slurup…slurup…Slurup…slurup…sesekali tangan profesor memainkan buah peler vijay sambil menggigit dan menjilat batang keperkasaan vijay tersebut. Sementara vijay melenguh keenakan dan meremas-remas punggung dan kepala profesornya. ” kontol kamu enak banget jay…”. “sedddotan profesor juga mantap Hhohh….”. vijaypun tak bisa bertahan lama dari serangan profesornya yang menggila. Tak lama kemudian vijaypun memuncratkan pejuhnya ke seluruh muka professor mohinder sehingga muka profesor dipenuhi oleh pejuh dari mahasiswa kesayangannya tersebut.

Tak mau terlena sedetikpun, vijaypun langsung menyelomot kontol profesornya tersebut. Sambil tangannya meremas-remas pantat profesor mohinder mulutnya bermain-main dengan kontol profesornya seperti menjilati es lilin. Sesaat kemudian sang profesor juga sudah mencapai puncaknya. Dia menembakkan cairan kelaki-lakiannya kedalam tenggorokan vijay. Ketika itu pula lima laki-laki berpakaian hitam masuk kedalam kantor profesor mohinder. Semuanya terjadi begitu cepat. Bayangkan kekagetan profesor mohinder yang sedang telanjang dan diemut kontolnya oleh mahasiswanya dilihat oleh lima orang tak dikenal.” addaa apa ini..”. namun mereka tidak menggubris sepatah katapun. Namun langsung membekapkan sebuah saputangan berbau aneh kepada mereka berdua. Dan dunia tampak berkunang-kunang dan mereka pun tak sadarkan diri