Gay Erotic Stories

rafif ngomong"eh jer lu kok keringetan sich?"

gua jawab "panas sih fif jadinya gua keringetan"

"oh" jawabnya

"kenapa"? gua bertanya.

"gak apa apa"kata rafif

rafif terus memandangi gua.tiba tiba rafif juga keringetan.dan meneguk air ludah sambil bertanya.

"jer lu udah keluar belum"?

"apanya"?jawab gua

"PEJU LU!!!!!"jawabnya

"oh,belom knapa lu mau"?jawab gua

"iyalah siapa sih yanggak mau sama elo!"katanya sambil berbisik

gua pun dudukk dan dia langsung menelanjangi dirinya.setelah ia menelanjangi dirinya kontol ku pun menjadi tegang.

"wah lu napsu yak sama gua"?kata rafif

"ng...ng..nggak kok"jawab gua dengan gagap

'lu ngaku aja lu mau kan gua cabulin,gua sodomi,gua sepong"?tanyanya

aku langsung mengangguk.ia pun langsung berlutut dan membuka celana ku dan mengisap kontolku yang panjangnya 19cm.aku pun mengerang keenakaN.

"AHHHHHHH AHHHHHHHH cock it fucking beach"jeritku

semalam kami bermalam dan saling menikmati pejuh yang keluar

"gantian lu yang cabulin gua"kata rafif

'ok"

AHHHHH AHHHHHH AHHHHHH AHHHHHH AHHHHHHH ANJING NGENTOT ASUUUUUUUUUUU ASUUUUUUUUUU ASUUUUUUUUUUU ASUUUUUUUUU COCK IT MEN FUCKING ASS HOLE

tiba tiba CROOOOOOOOOOOOT CROOOOOOOOOOOOOOOT CROOOOOOOOOOOOOOOOOOOOT SAMPAI 14X AKU NGECRET dan CROOOOOOOOOOOOOOOOOOT CROOOOOOOOOOOOOT RAFIF NGECRET LEBIH BANYAK.

Setelah itu kami jadi sering berduaan tapi jika di sekolah kami menutupinya dan rafif menjadi kekasih gelapku.......

yang terakhir aku mau minta maaf sama rafif karena aku telah menceritakan ini pada publik"sorry ya pip"