Gay Erotic Stories

MenOnTheNet.com

Bau Polisi Nan Nikmat

by POLISI


Bau Polisi nan Nikmat Kedua Polisi itu sekarang perhatiannya kepada kami berdua, Polisi yang muda mendekatiku dan berkata yuk kita melakukan sesuatu yang nikmat, aku sebenarnya ingin namun aku sih biasanya jika melakukan ML selalu dalam kondisi tubuh yg bersih sedangkan Polisi ini baru melakukan ML dgn banpol dan seragam lusuh berkeringatan sungguh membuat aku kurang berselera dan bayangan ku aku pasti dijadikan bot jadi aku menjadi takut terus terang aja aku kurang menikmati sebagai bot walau aku ngaku sebagai seorang yang fleksi.

Polisi itu mulai merayuku dengan kecupan ringan aku pun membisikkan, kalau Bapak mandi dulu baru kita melakukan ML mau ngak ?, dia menjadi marah kepalaku ditarik dan mukaku ditempelkan ke celananya tepatnya di daerah selangkangan, kemudian dia berteriak “ berani kamu bilang aku bau ! bau apa !”, kemudian dengan lembut dia berkata apa saja permintaanmu boleh asal jangan memintanya untuk mandi, kemudian aku langsung berkata “ Bapak jadi Bot dan aku jadi Top boleh ngak ? Bapak ngak usah mandi tidak apa apa.” Kemudian sang Polisi muda itu menjawab “ bole aja jika itu maumu” aku mengajaknya ke tengah ruangan, rupanya aku mendapatkan temankus sedang kissing dengan polisi yang satunya lagi sedangakan kedua banpol berdiri dengan posisi istirahat ditempat tidak jauh dari tempat kami berdiri.

Aku mendapatkan ide agar permainnanya kita mulai dengan kedua Banpol itu, mereka disuruh mengeluarkan kontol mereka tetapi seragam banpol yg mereka kenakan tetap dipakai dan hanya resleting doang yg dibuka agar kontol mereka menjulur lewat resleting celana mereka dan kami mengambil foto mereka, mereka disuruh mempertahankan sikap dalam posisi siap ditempat dengan kontol menjulur dari celana coklat mereka dan boleh menonton permainan ML kami, kemudian kedua polisi itu merebah didepan kami karena mereka rela di jadikan bot dan kami menjadi top.

Kedua polisi itu masih dalam keadaan berseragam lengkap kemudian kami memulai karena si Polisi menjadi Bot maka mereka lebih pasif dan kami lebih aktif, celana coklat mereka kami longgarkan dan kutarik ke bawah agar bisa mendapatkan lobang pantat sang polisi, karena mereka belum mandi maka tubuh mereka penuh dengan aroma, bayanganku aroma mereka adalah bau tapi rupanya bau mereka sungguh mengairahkan dan sangat nikmat aku tidak jadi mencoblos pantat sang polisi malah aku memeluk tubuh sang polisi dan kuhirup dalam dalam punggung polisi yang masih terbalut baju seragam polisi itu dan dalam sekejab birahiku memuncak, rupanya bau keringata polisi ini sungguh sakti dan dasyat, kemudian kutarik badannya dan kami melakukan kiss yang lama aku tidak lagi melihat temanku karena aku benar benar lebih mempehatikan lawan mainku sendiri, setelah puas atas kissing aku meraih topi Pak Polisi itu dan kucium bau disela sela topi yang sering basah akibat keringat kemudian kukenakan kulanjutkan dengan membuka kancing kancing baju dan kucium dan kujilat habis seluruh badan Pak polisi itu dan putingnya aku gigit gigit mesra, rupanya dia sangat menikmati kulanjutkan kearah bawah dan tiba tiba aku membatalkan niatku untuk mengulum kontol Pak Polisi padahal aku ingin sekali, aku membatalkan karena aku teringat aku adalah Top di permainan ini jangan jangan setelah kontolnya kukulum aku malah dijadikan Bot, segera aku merubah arah dan badannya kebalikkan dan fokusku kali ini adalah lobang anusnya aku kemudian memasukkan kontolku yang telah tegang dari tadi kedalam loabng pantatnya, sang Bripda kurang menikmati dan terlihat dia belum pernah dijadikan bot, kedua tangannya menggenggam menahan sakit atau perih yang aku sendiri juga kurang tau apa yg sedang dirasakan oleh polisi ini, aku menarik masuk keluar masuk keluar dengan irama yang santai namun teratur hingga beberapa menit dan kontolnya aku raih dan kukocok kocok ringan hingga akhirnya aku memuntahkan lahar hangat di lobang pantat Pak Polisi yan masih perawan itu, aku menjadi lemas dan tubub Polisi itu kupeluk erat erat hingga ia pun meraskan sesak, akhirnya dia melontar aku pun melepaskan dekapanku dan kutarik keluarpenisku yang masih setengat tegang, rupanya dia sangat menggemari permainannya dengan aku, kemudian dia memintaku untuk mengulum kontolnya agar lahar panasnya yang mulai mendidih untuk ditembakkan, aku pun melakukan instruksinya. Dia sangat senang sekali.

Tubuh kami yang lumayan atletis dan tinggi 168 tidak jauh beda dengan badan mereka, tiba tiba aku ingin sekali memakai sergam mereka aku melihat lawan mainku Pak Polisi tadi sekarang dengan posisi lunglai di kursi sofa dengan seragam yang serampangan dimana kontol terjulur kancing terbuka dan baunya itu yang sedap.aku meminta agar dia melepaskan seragamnya guna dipinjamkan kepada saya, namun dia menolak dan menunjuk kearah para banpol, dan dia mengatakan “ Jika ingin pakai aja pakaian banpol, kan mirip dgn seragam polisi Cuma tidak ada tanda pangkat polisi aja, aku mengangguk kemudian dia memanggil hei kalian banpol sialan buka seragam kalian dan berdiri dalam posisi siap. Terdengar suara ketus Siap pak, kedua banpol itu melepaskan seragamnya dengan cepat kemudian berdiri kembali dan dalam posisi siap, aku pun segera melepaskan pakaianku dan menganbil sergam banpol itu untuk dikenakan, seragam banpol mereka agak sempit kami berdua memakai sergam itu tanpa memakai celana dalam, hingga nampak jelas seperti tercetak segepok daging alias kontol didepan celana kami.

“Hei banpol baru.” Polisi itu memanggil kami berdiri dengan posisi siap di depan kami, kemudian, dia melanjutkan dengan memanggil banpol yang telah ditelanjangi itu jangokok di depan kami, kami disuruh mengeluarkan kontol kami, kemudia Pak polisi tersebuh memerintahkan sang banpol asli untuk mengulum kontol kami hingga kami puas dan memuntahkan sperma sekali lagi.

Wah malam itu sungguh berkesan, karena aktivitas tersebut membuat kami capai maka rasa lapar pun muncul, kami memasakkan mie instant kepada para polisi dan banpol, tetapi sang polisi ini sungguh biadab mereka menyuruh banpol ini makan tidak boleh sendiri mereka berdua harus saling menyuapin dengan mengunakan mulut, sehingga tampak mereka saling kis kis hanya untuk memakan mie instant jatah mereka. Kritik & saran anda ditunggu di teddywijaya31@yahoo.com.

###

3 Gay Erotic Stories from POLISI

Bau Polisi Nan Nikmat

Bau Polisi nan Nikmat Kedua Polisi itu sekarang perhatiannya kepada kami berdua, Polisi yang muda mendekatiku dan berkata yuk kita melakukan sesuatu yang nikmat, aku sebenarnya ingin namun aku sih biasanya jika melakukan ML selalu dalam kondisi tubuh yg bersih sedangkan Polisi ini baru melakukan ML dgn banpol dan seragam lusuh berkeringatan sungguh membuat aku kurang berselera dan bayangan ku

Permainan Polisi

Permainan Polisi Sesampai di rumah teman aku menceritakan semuanya, temanku tertawa dan menanyakan apakah aku menikmati atau tidak, aku mengatakan tidak menikmati padahal dalam hati rasanya puas dan terhormat sekali bisa ML dengan polisi, temanku tertawa dan mengatakan aku bohong, kemudian dia melanjutkan bicaranya, katanya ingin berkenalan dengan polisi tersebut, aku pun segera mengiyakan dan

Polisi Baik Hati

Polisi Baik Hati Tak kusangka di pagi hari minggu ini ada operasi razia yang dilakukan oleh polisi di jalan lintas kota, operasi ini digelar untuk mencegat orang yang menyeludupkan ganja atau narkoba lainnya yang marak terjadi selama ini. Didalam tas pundak yang kubawa ini selain terdapat kaos dan celana juga terdapat sekotak kondom, beberapa keping DVD porno yang ingin kutonton bersama

###

Web-04: vampire_2.0.3.07
_stories_story